Penemuan Bayi di Cinangka, Satreskrim Polres Cilegon Polda Banten Lakukan Penyelidikan
Cilegon-Pada Minggu (04/12) sekitar pukul 21.30 Wib, telah ditemukan seorang bayi berjenis kelamin laki-laki di warung pinggir jalan milik Bapak Suhada (50) di Kampung Tancang RT 003 RW 005 Desa Bulakan Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang.
Kapolres Cilegon Polda Banten AKBP Eko Tjahyo Untoro melalui Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Mochmad Nandar membenarkan bahwa satuan reserse kriminal Polres Cilegon Polda Banten unit PPA sedang menyelidiki penemuan bayi. “Benar bahwa Satreskrim Polres Cilegon sedang menyelidiki kasus penemuan bayi yang terjadi pada Minggu (04/12) sekitar pukul 21.30 Wib, seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan di warung pinggir jalan milik Bapak Suhada (50) di Kampung Tancang RT 003 RW 005 Desa Bulakan Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang,” ucap Nandar.
Nandar menjelaskan bahwa bayi tersebut ditemukan di dalam tas warna merah. “Bayi baru lahir ditemukan di dalam tas warna merah di sebuah warung di pinggir jalan Anyer-Cinangka dan ditemukan masih dalam keadaan hidup,” ungkap Nandar.
Kemudian nandar juga menjelaskan kronologi penemuan bayi laki-laki tersebut. “Penemuan bayi itu berawal dari pemilik warung Suhada (50) pada Minggu (04/12) sekitar pukul 21.30 Wib, setelah menemukan bayi tersebut Suhada (50) kemudian memanggil istrinya untuk melihat bayi tersebut lalu Suhada (50) beserta istrinya kaget lantaran ari-arinya masih menempel di tubuh bayi. Kondisi bayi saat ditemukan terbungkus kain coklat dalam keadaan masih hidup dan Suhada (50) langsung melapor ke petugas kepolisian Polsek Cinangka Polres Cilegon,” jelas Nandar.
Setelah menerima laporan dari Suhada, petugas bersama bidan langsung mengecek ke lokasi penemuan bayi. “Anggota Polsek Cinangka dan Bidan Puskesmas langsung ke lokasi, sesampainya di lokasi Bidan Puskesmas langsung memotong ari-ari tersebut dan baru diketahui bayi tersebut berjenis laki laki kemudian bayi tersebut dibawa ke Puskesmas Cinangka untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” tutur Nandar.
Diakhir, Nandar menegaskan bahwa kasus penemuan bayi tersebut masih dalam proses penyelidikan. “Kasus penemuan bayi tersebut masih dalam proses penyelidikan, kami masih mencari tau siapa pelaku pembuang bayi, tersebut,” tutupnya. (Bidhumas).